Cipecang tidak pernah absen dalam melahirkan generasi-generasi yang kreatif, Band Spoodol salah satunya.
Spoodol terdengar cukup unik bagi telinga sebagian orang. Dan saya yakin banyak orang yang mengira Spoodol adalah plesetan dari Spidol, nama sebuah alat tulis yang biasanya digunakan untuk mewarnai gambar. Namun sayangnya ternyata perkiraan mereka salah, termasuk juga saya. Ternyata kata Spoodol diambil dari sebuah kata dalam bahasa jawa, yaitu Sepodol yang kurang lebih artinya sedarah atau bersaudara. Jadi bisa ditebak, Spoodol adalah merupakan sebuah band yang personilnya masing-masing memiliki pertalian darah, lebih tepatnya lagi masing-masing personilnya merupakan cucu dari satu keturunan yang sama. Wah lumayan cukup unik bukan?
Spoodol resmi berdiri pada tanggal 27 April 2009 dengan beranggotakan 5 orang personil yaitu : Joy, Erick, Viktor, Eggi, dan Bonggo. Formasi awal tersebut berbuah hasil yang ditandai dengan suksesnya rekaman 3 lagu ciptaan sendiri yang berjudul Aku Tak Sanggup, Tersenyumlah dan Melupakan Kenangan Cinta. Namun sayang tidak lama dari itu, mereka pun vakum dari dunia musik dikarenakan kesibukan masing-masing para personil.
Tidak betah berlama-lama vakum, 3 personil Spoodol pun mencoba untuk mengibarkan kembali bendera Spoodol dengan mengajak Satria (yang juga masih satu keturunan) untuk mengisi vokal.
Kini mereka kembali dengan musik yang lebih segar. Berharap dengan format baru ini, Viktor, Satria, Eggi dan Bonggo bisa menjadi warna tersendiri di blantika musik lokal.
Pengin lebih tau seperti apa permainan mereka? Yuk intip di Youtube Channel mereka di sini.
Kini mereka kembali dengan musik yang lebih segar. Berharap dengan format baru ini, Viktor, Satria, Eggi dan Bonggo bisa menjadi warna tersendiri di blantika musik lokal.
Pengin lebih tau seperti apa permainan mereka? Yuk intip di Youtube Channel mereka di sini.
Penulis : Slamet
Sumber : http://spoodol.blogspot.co.id/
